A little sincerity is a dangerous thing, and a great deal of it is absolutely fatal (Oscar Wilde)
Pernah dengar kalimat ini sebelumnya?
Kalo saya coba menerjemahkan kalimat tersebut diatas dengan bahasa sendiri, mungkin akan seperti ini:
Terlalu sedikit berbuat baik, akan berbahaya, apalagi kalo terlalu baik akan fatal akibatnya. Yang sedang-sedang saja. Yang wajar-wajar saja.
Bukankah emang yang paling enak adalah yang di tengah ?
Kata orang alim, sering-seringlah berbuat baik dan ikhlas karenanya. Dengan berbuat kebajikan, Allah telah menjanjikan untuk memberi reward yang entah darimana asalnya, pada saat yang kita pun tak pernah menduganya. Analoginya seperti mengisi botol air kebajikan yang lama kelamaan akan penuh dan rembesan air yang meluap akan mengenai kita juga akhirnya.
Tapi …..
Kadang kebajikan yang kita perbuat disalah gunakan oleh orang lain. Mungkin tendensi ini yang ingin ditekankan dari kalimat diatas, bahwa jangan terlalu baik (baca lembek). Orang kadang salah mengartikan bahwa seseorang yang terlalu baik akan gampang dimanipulasi oleh orang sekitarnya.
Contohnya: Saya pernah baca e-mail yang menceritakan modus operandi kejahatan atas wanita yang alih alih pengen ngantar pulang seorang anak yang kelihatannya sedang tersesat di jalan, eh… tiba-tiba setelah siuman dari pingsannya mendapati dirinya habis digagahi oleh sekelompok pemuda yang tak dikenal. Heh…mengenaskan.
Menurut saya pribadi…tak pernah ada kata cukup untuk mencoba berbuat baik. Tak ada kata fatal dalam kamus berbuat kebajikan.
Sebab....
Kalo mencoba berhitung-hitung, tak ada jaminan bahwa amal kebajikan selama ini sudah cukup melampaui atau paling tidak mengimbangi dosa, kenakalan, keisengan, kejahilan yang telah dengan sengaja atau tidak dilakukan sejak penanda masa akil baligh hadir. Ada orang yang emoh menjadi lilin yang menerangi sekitarnya karena dianggap seakan menyakiti diri sendiri, tapi bukankah itu lebih berharga daripada dianggap tidak memberi manfaat bagi sesama, bukan?
Lantas hidup ini untuk apa kalo bukan untuk menjadi manfaat bagi sekitar?
Contoh perbuatan tidak senonoh seperti diatas semoga jangan lantas menjadikan diri surut untuk itu. Kalo perbuatan baik itu akan mendapatkan Reward dari-Nya, begitupun sebaliknya. Iya toh…..?
Karena selama dunia ini berputar, akan selalu ada sisi hitam di balik sisi putih.